serf-dediennesante.com — Presiden Prabowo Subianto umumkan Dody Hanggodo sebagai Menteri Tugas Umum (PU) di Istana Negara, Minggu (20/10/2024). Ini bermakna untuk pertamanya kali semenjak 2001 atau 23 tahun kemarin kementerian ini dipegang lagi oleh ‘orang luar’.
Awalnya, kementerian yang pernah namanya Tugas Umum dan Perumahan Masyarakat (PUPR) itu dipegang petinggi karier di situ. Mereka ialah Soenarno (2001-2004), Djoko Kirmanto (2004-2014), dan Basuki Hadimuljono (2014-2024).
Dan Dody diketahui berdasar belakang pebisnis perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Timur. Ia terdaftar sebelumnya pernah jadi Komisaris PT Pradiksi Gunatama Tbk pada 2017 sampai 2018.
Ini ialah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang berada di Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Dody sempat juga jadi Komisaris PT Senabangun Anekapertiwi, perusahaan affiliate PT Pradiksi Gunatama Tbk.
Public tentunya menyimpan keinginan besar ke Dody sebagai Menteri PU. Khususnya berkaitan kebersinambungan pembangunan infrastruktur yang telah oleh Basuki Hadimuljono sepanjang sepuluh tahun akhir.
Dalam masalah ini Dody akan disokong Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti yang pernah memegang Dirjen Cipta Kreasi. Wanita ini mempunyai pengalaman panjang dalam pembangunan beberapa proyek infrastruktur vital.
Pada periode pemerintah Presiden Prabowo, Kementerian PUPR dipecahkan dua jadi Kementerian PU dan Kementerian Perumahan Masyarakat dan Teritori Pemukiman.
Politikus Maruarar Sirait dipilih sebagai Menteri Perumahan Masyarakat dan Teritori Pemukiman. Dan Fahri Hamzah menemaninya sebagai Wakil Menteri Kementerian Perumahan Masyarakat.