Jose Mourinho Jadi Calon Alternatif Thomas Tuhel, Tuhel akan Berpindah ke Barcelona?

Serf-dediennesante.com– Jose Mourinho ramai disebutkan menjadi calon kuat gantikan Thomas Tuhel sebagai pelatih Bayern Munchen mulai musim 2024/25 kedepan.

Berita ini kuat sesudah salah satunya wartawan terkenal dari media Bild, Christian Falk memverifikasi jika Mourinho mulai pelajari bahasa Jerman.

Pelatih dari Portugal ini saat ini dengan status tidak bekerja sesudah dikeluarkan dair AS Roma. Sebelumnya sempat disangkutkan club kaya di Arab Saudi, Mou nampaknya semakin tertarik coba keberuntungan di Bundesliga.

Awalnya CEO Bayern, Jan-Christian Dreesen sudah memperjelas jika Thomas Tuhel tetap menggarap Bayern walau sekarang mereka terancam tidak berhasil menjaga gelar juara Bundesliga.

Di lain sisi, Tuhel sudah memberikan signal dianya tidak tutup kesempatan untuk menggarap Barcelona.

Lazio versus Muenchen: Bayern Favorite, Tidak Sebelumnya pernah Kalah di Leg Ke-1 16 besar UCL 11 Musim Akhir

Bayern Muenchen punyai beberapa argumen untuk optimis saat mengunjungi kandang Lazio, Stadion Olimpico, Roma dalam leg ke-1 16 besar Liga Champions (15/2) pagi hari kelak nanti.
Argumen pertama, team-team dari Serie A ialah mangsa favorite mereka di UCL MGO55 ini. The Reds, panggilan Bayern, sapu bersih lima tanding paling akhir melawan team dari Italia ini. Termasuk, dua kemenangan berurut atas Lazio di set 16 besar musim 2020/21 kemarin.

Waktu itu, Beyern menekuk Lazio 2-1 di Allianz Tempat, dan melumat team biru langit ini 1-4 di Stadion Olimpico untuk meraih kemenangan dengan agregat 6-2.

Argumen ke-2 , Bayern benar-benar kuat di mekanisme luruh ini. Dari 11 musim akhir di set 16 besar UCL, team raksasa dari Jerman ini tidak pernah kalah pada putaran pertama 16 besar (menang 7x, seri 4x.

Dan mereka sudah maju ke perempat-final sebelas kali dari 12 musim UCL paling akhir. Cuma Liverpool pada 2018/19 yang dapat singkirkan mereka pada set 16 besar ini.

Argumen ke-3 : perjalanan tandang Bayern di Eropa selalu pantas untuk dirayakan! The Reds sudah memenangi tujuh dari 8 pertandingan tandang di UCL, dengan salah satu kekalahan pada masa ini ialah saat dipukul 3-0 Manchester City di Etihad pada perempat final pada April 2023.

Argumen ke-4 ialah faktor si mesin pencetak gol, Harry Kane. Striker asal Inggris ini terturut tujuh gol di UCL musim ini, mencakup 4 gol, dan tiga assists. Cuma Bukayo Saka, Galeno, dan Jude Bellingham yang sekarang ini menyamakan catatan golnya.

Saat sebelum Kane, cuma Kingsley Coman, Miroslav Klose dan Franck Ribéry yang mencatatkan kombinasi gol dan assist sekitar itu dalam enam performa UCL pertama mereka untuk Bayern.

Argumen ke-5, Bayern tampil hebat di penyisihan group A, di mana mereka finish di pucuk klassemen dengan 16 point, dengan memenangi semua terkecuali satu laga.

Pasukan Tuhel sukses singkirkan Copenhagen, Galatasaray, dan Manchester United. Dan, harus dikenang jika dia awalnya bawa Paris Saint-Germain ke final tahun 2020, dan bawa Chelsea raih titel juara setahun selanjutnya.

Tetapi, pemerintahannya di Muenchen tidak jalan semulus yang diharapkan oleh hirarki Bayern. Die Roten sekarang mengikuti Bayer Leverkusen dengan beda lima point di Bundesliga sesudah kekalahan 3-0 dari pesaing kekal mereka akhir minggu kemarin.

Si juara Eropa 6x ini sudah tersisih dari DFB-Pokal secara malu-maluin, dan kalah dalam DFL-Supercup dari Leipzig.

Prospect musim tanpa piala benar-benar tidak menggembirakan untuk Die Rekordmeister, yang memandang piala sebagai hak dan bukanlah kelebihan . Maka, mereka akan terpacu untuk memburu “haknya” ini.

Lazio sementara itu membidik performa perempat final pertama mereka di dalam 24 tahun akhir. Perjalanan mereka di liga lokal memanglah tidak jalan sama sesuai gagasan. Tetapi, di Liga Champions, Lazio sudah kembali lagi ke babak eliminasi sesudah perjalanan yang penuh perjuangan di sesi kualifikasi group.

Jadi runner-up musim kemarin di bawah juara Italia, Napoli, Biancocelesti sekarang duduk di posisi ke-8 di klassemen Serie A. Mereka akhiri tiga pertandingan tidak ada kemenangan dengan kemenangannya pada team zone kemunduran, Cagliari minggu kemarin, dan tertaut lima point dari posisi 4 besar.

Sepanjang penyisihan group di UCL, Lazio benar-benar memercayakan keunggulan sebagai tuan-rumah untuk bawa mereka bisa lolos dari Group E. Biancocelesti finish di posisi ke-2 di bawah Atletico Madrid, di atas Feyenoord dan Celtic, sesudah 2x menang, dan sekali seri dari 3 pertandingan di Roma.

Sesudah cetak golnya yang ke-200 di Serie A pada akhir minggu, kapten Ciro Immobile akan pimpin lagi tiga serangkai striker team biru langit.

Penyerang Italia ini rerata cetak gol tiap 99 menit di Liga Champions, dengan Simone Inzaghi yang cetak semakin banyak gol untuk Lazio di persaingan club hebat Eropa.

Di tim Bayern, susunan pemain yang mangkir masih panjang. Thomas Tuhel tidak bisa panggil Kingsley Coman (hamstring), Serge Gnabry (pangkal paha), Konrad Laimer (betis) dan Bouna Sarr (lutut), sedangkan Alphonso Davies disangsikan tampil karena luka otot. (Tribunenews/den)

Direct Points

Bayern favorite singkirkan Lazio
Mereka tidak pernah kalah di leg ke-1 set 16 besar di dalam 11 musim akhir
Kane sedang mengganas bersama Bayern
Ciro Immobile: 99- Rerata bikin gol tiap 99 menit di Liga Champions. Cuma Simone Inzaghi yang cetak semakin banyak gol untuk Lazio di persaingan club hebat Eropa.
Harry Kane: 7- Terturut 7 gol (empat gol 3 assists) di UCL musim ini. Cuma Bukayo Saka, Galeno, dan Jude Bellingham yang sekarang ini menyamakan catatan golnya.