Jenderal Kopassus Adik Krishna Murti Menembus Bintang 3, Sekarang Punyai Kedudukan Keren di TNI

2 min read

JAKARTA – Pangdam Siliwang Mayjen Mohammad Fadjar dipilih oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sebagai Komandan Instruksi Pembimbingan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Kodiklat) TNI. Dengan perubahan itu, Fadjar sah memiliki bintang 3 atau Letnan Jenderal (Letjen).

Jenderal yang berpengalaman di Korps Baret Merah Kopassus ini mengantikan posisi Laksamana Madya TNI Maman Firmansyah yang dipilih sebagai Staff Khusus Kasal.

Ini berdasar Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1080/IX/2024 tanggal 11 September 2024 mengenai penghentian dari dan pengangkatan dalam kedudukan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

“Sudah sah diputuskan perubahan dan promo kedudukan 130 Pati (Perwira Tinggi) TNI terbagi dalam: 68 Pati TNI AD, 39 Pati TNI AL, dan 23 Pati TNI AU,” tutur Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto dalam info tercatat, di Jakarta, d ikutip Jumat (13/9/2024).

Diketahui, Mohammad Fadjar adalah adik kandungan Kepala Seksi Jalinan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri, Irjen Krishna Murti. Ke-2 nya mempunyai profesi berkilau di lembaga masing-masing.

Mohammad Fadjar adalah alumnus Sekolah tinggi Militer (Akmil) 1993. Pria kelahiran 14 Agustus 1971, Ambon, Maluku ini banyak memiliki pengalaman.

Ia sempat juga memikul beberapa kedudukan vital di Korps Baret Merah Kopassus salah satunya Danyon 23 Group 2 Kopassus (2008).

Seterusnya Dansepurhut Pusdikpassus (2010), Kadep Mipatek Akmil (2013), Dan Group 1/Beberapa Instruksi (2014), Koorspri Kasad (2014), Danpusdikpassus Kopassus (2015).

Kemudian ia memegang Danpusdiklatpassus Kopassus (Validasi Orgas) (2015), Pengawal Presiden RI (2015-2016), Danrindam IV/Diponegoro (2016-2017), Paban III/Siapsat Sopsad (2017-2018), Danrem 023/Dampingi Samudera (2018-2019), Danrem 031/Wira Bima (2019-2020).

Seterusnya, Danpusdikter Kodiklatad (2020-2022), Kasdivif 2/Kostrad (2022), Ketua LP3M Unhan RI (2022-2023), Dirjen Pothan Kemhan (2023) Pangdam III Siliwangi dan yang paling akhir Dankodiklat TNI.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours